Belajar Mudah Bahasa Inggris Tentang Transitive And Intransitive Verbs
Salam semangat selalu pembaca yang budiman. Semoga kabar baik selalu bersahabat dengan kita semua. Kembali lagi bersama www.bahasainggris.co.id mengupas, mengulik, mengkaji, meneliti, dan membahas segala hal yang berkaitan erat dengan bahasa Inggris yg merupakan bahasa internasional. Nah, pada kesempatan yang baik ini saya ingin membuka pemaparan ini dengan pertanyaan berikut : Apakah kalian masih ingat tentang Transitive dan Intransitive Verb? Buat yang masih ingat mari kita perdalam pengetahuan kita, dan buat yang sudah lupa ini blog yang tepat untuk membangkitkan ingatan anda. Mari kita checkitdot.
Pengertian Transitive Verbs
Transitive verbs merupakan kata kerja yang memerlukan objek.Artinya kata kerja ini membutuhkan objek yang menjadi target tindakan. I wash my shoes atau saya mencuci sepatu. Apa yang saya cuci? Sepatu. Nah, Sepatu merupakan sebuah objek langsung, sehingga kata kerja/ verb wash merupakan salah satu transitive verbs.
My little brother kicked the ball powerfully. Apa yang ditendang oleh adik saya? Bolanya. Bola merupakan direct object, sehingga Kick merupakan transitive verbs karena mempunyai objek di kalimat tersebut.
Pengertian Intransitive Verbs
Intransitive verbs merupakan kata kerja yang tidak memerlukan objek langsung yang mengikutinya. Artinya tidak ada yang menjadi objek atau sasaran tindakan yang dilakukan si subjek di dalam kalimat. Myta cried yesterday atau Myta menangis kemarin. Lihat, apakah ada direct objek pada kalimat tentang Myta tersebut? Tentu tidak ada. Yang ada hanyalah keterangan waktu setelah kata kerja. So, kita sebut Cry sebagai salah satu intransitive verbs.
Apakah setiap kata kerja harus termasuk dalam salah satu dari transitive verbs atau intransitive verbs saja? Jawabannya adalah tidak. Sebuah kata kerja bisa berperan sebagai keduanya, baik transitive maupun intransitive verbs. Perhatikan contoh kalimat – kalimat berikut.
They eat our breakfast. (transitive)
They eat in our big home. (intransitive)
Untuk menggolongkan mereka kedalam transitive atau intransitive maka kita harus meliihat konteks kalimatnya.
Transitive Dan Intransitive Verb Dalam Passive Voice
Kalimat yang ditulis dalam bentuk Passive Voice selalu mengandung kata kerja transitif. Masuk akal ketika Anda berpikir tentang hal itu. Ketika penulis menggunakan Passive Voice maka subjeknya akan tersembunyi dan fokusnya akan ada pada objek langsung. Untuk memecahkan masalah ini gunakan formula Subyek + Verb + Apa / Siapa?, dan mengisi subjek yang hilang.
Contoh:
- Rachel was given a homework. [Guru] memberi apa? PR (objek langsung). Untuk siapa? Rachel (objek tidak langsung). Karena ada objek langsung, maka give adalah kata kerja transitif.
- The ball was kicked away. [Footballer] menendang apa? Bola (objek langsung). Untuk / Untuk siapa? Kami tidak tahu (tidak ada objek tak langsung). Karena tidak ada objek tak langsung, Kick dalam kalimat ini adalah kata kerja intransitif.
Cobalah berlatih menterjemahkan kalimat – kalimat berikut lalu tentukan apakah mereka transitive atau intransitive verb.
- Setelah kita makan di rumah saya, kami bisa pergi ke luar. (Transitif / Intransitive)
- Setelah kami makan sandwich, kita bisa pergi ke luar. (Transitif / Intransitive)
- Truk itu berjalan pada bensin diesel. (Transitif / Intransitive)
- Paman saya berjalan restoran. (Transitif / Intransitive)
- Saya sedang membaca. (Transitif / Intransitive)
- Saya membaca sebuah artikel di majalah TIME tentang hiu. (Transitif / Intransitive)
Nah, saya cukupkan dulu ya pembahasan kali ini, semangat selalu 🙂
