Penggunaan To Be Pada Auxiliary Verb

Mr Min

To Be pada umumnya digunakan untuk membentuk suatu kalimat non-verbal ( nominal sentence) , adjectival sentence, adverbial sentence, atau preposition sentence dan kalimat verbal, yaitu suatu kalimat yang predikatnya baik menggunakan kata kerja dengan diikuti bentuk The Present Continuous Tense atau The Past Continuous Tense, baik itu berupa kalimat berita atau kalimat negative (dengan menambahkan kata not pada akhir to be yang memepunyai arti tidak atau bukan). Sedangkan untuk kalimat Tanya (interrogative) , to be diletakkan diawak kalimat dan sebelum kata Subjek (pelaku) atau untuk menggantikan kata tanya yang mempunyai arti apakah. Selain itu juga, to be digunakan untuk memebentuk kalimat pasif. Unutk lebih jelasnya menegenai kalimat non-verbal dan verbal akan dibahas pada bab kaliamt (sentence).

tobe auxiliary verb

Selanjutnya kita akan membahas pemakaian kata kerja bantu (auxiliary verb) dalam suatu kalimat, dimana satu kata kerja bantu memilki beberapa arti, Adapun penggunaan dari to be antara lain yaitu:

1.AM “to be present”

Yang termasuk dalam golongan Simple Present adalah “is, are dan am” yang digunakan. penggunaan to be “am” digunakan untuk subjek “l(aku)” yang mempunyai arti adalah dan apakah (dalam kalimat Tanya/interrogative)atau tidak memiliki arti dalam kalimat. Contohnya:

  • I am at the office
    (aku berada di kantor)
  • I am confused with the problem
    (Aku pusing dengan masalah ini)
  • I am not in the fist seat
    (aku tidak berada di kursi yang pertama)
  • am l  here for an hour?
    (Apakah saya disini selama satu jam?)
  • dan lain-lain

 

2.ARE “ to be present”

Yang termasuk dalam golongan Simple Present adalah “is, are dan am”. penggunaan to be aredigunakan untuk subjek “You (kamu), they (mereka) dan we (kami). yang mempunyai arti adalah dan apakah (dalam kalimat Tanya/interrogative) atau tidak memiliki arti dalam kalimat. Contohnya:

  • My husband and I are at the office
    (Suamiku dan aku berada di kantorn)
  • they are confused with the problem
    (mereka pusing dengan masalah ini)
  • Tina and Yuni are in the fist seat
    (Tina dan Yuni berada di kursi yang pertama)
  • Are Yuanita and Angga having farewell party no at the school?
    (ApakahYuanita dan Angga sedang mengadakan pesta perpisahan)
  • dan lain-lain

 

3.IS “TO BE Present”

Yang termasuk dalam golongan Simple Present adalah “is, are dan am”. penggunaan to be ISdigunakan untuk subjek “he (laki-laki_, she (perempuan) dan it (benda) ). yang mempunyai arti adalah dan apakah (dalam kalimat Tanya/interrogative) atau tidak memiliki arti dalam kalimat. Contohnya:

  • Dina is a secretary
    (Dina adalah seorangfsekeretaris)
  • Helmi is not here
    (Helmi tidak berada disini)
  • dan lain-lain

4. Was “To be Past”

Yang termasuk dalam golongan Simple Past adalah “were dan was” yang digunakan. “was” digunakan oleh subjek “I (aku), He(kata ganti laki-laki, She(kata ganti perempuan) dan It(kata ganti benda) . ”were” digunakan untuk subjek “You (kamu), they (mereka) dan we (kami).Contohnya:

  • I was happy
    (aku bahagia)
  • she and I were in the class
    (dia perempuan dan aku berda dikelas)
  • dan lain-lain

5. Were “To be Past”

Yang termasuk dalam golongan Simple Past adalah “ were” yang digunakan. “were” digunakan oleh subjek “You (kamu), they (mereka) dan we (kami). Contohnya:

  1. I and Gina were  happy  in holiday
    (aku dan Gina  bahagia selama liburan)
  2. she and I were in the class
    (dia perempuan dan aku berada dikelas)
  3. dan lain-lain

Demikian penjelasan tentang Penggunaan To Be Pada Auxiliary Verb merupakan salah satu penjelasan terbaik yang bisa kami sampaikan, semoga dapat menambah wawasan anda dalam meningkatkan kemampuan bahasa inggris  atau sebagai sumber literatur dalam menyelesaikan tugas-tugas dalam pendidikan anda. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa pada artikel-artikel berikutnya.


Baca juga artikel lainnya :

 

Bagikan: